Senin, 16 Agustus 2021 / 06:18 WIB

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210816061041-92-680723/ihsg-berpotensi-lesu-jelang-hut-ri

Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi tertekan pada perdagangan Senin (16/8).

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksikan perdagangan hari ini yang ‘terjepit’ libur nasional pada 17 Agustus bakal melemah.

Kendati begitu, ia menyebut sepanjang pekan ini ada beberapa sentimen yang bakal menopang indeks, seperti rilis suku bunga Bank Indonesia (BI) hingga rilis data penjualan roda empat dan roda dua.

“Perkembangan pergerakan IHSG dalam pekan pendek yang akan dilalui terlihat berpotensi masih berkutat dalam rentang konsolidasi wajar. Hari ini IHSG dalam posisi hari kejepit berpotensi tertekan,” kata William, Senin (16/8).

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 5.996 dan resistance 6.198. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu HMSP, BBCA, ICBP, TLKM, UNVR, JSMR, BBNI, BBRI, INDF, dan ASII.

Sedangkan, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menilai indeks masih berpotensi berotot secara teknikal.

“Investor akan mencermati data neraca perdagangan yang akan dirilis pada awal pekan serta data kasus covid-19 terbaru yang akan berpengaruh pada potensi perpanjangan PPKM,” jelasnya.

Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.077-6.108 dan resistance 6.174-6.209.

Pada perdagangan sebelumnya, yakni Jumat (13/8), IHSG menetap di 6.139. Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp444,31 miliar.