Senin, 17 Mei 2021 / 19:36 WIB
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210517190915-92-643501/ongkir-tokopedia-bisa-lebih-murah-usai-merger-dengan-gojek
Jakarta, CNN Indonesia — Ongkos kirim alias ongkir belanja online di Tokopedia bisa lebih murah usai merger perusahaan dengan Gojek Indonesia menjadi GoTo. Pengiriman paket ke konsumen pun berpotensi bisa lebih cepat.
Potensi ini diungkapkan oleh Chief Corporate Affairs Gojek Nila Marita kepada CNNIndonesia.com, setelah perusahaan resmi mengumumkan aksi mergernya tersebut pada hari ini, Senin (17/5).
“Dengan kombinasi bisnis ini, konsumen bisa mendapat layanan pengiriman belanja di Tokopedia yang lebih cepat dan murah,” ungkap Nila.
Kendati begitu, belum ada proyeksi seperti apa potensi penurunan biaya ongkir dan estimasi kecepatan pengiriman kepada konsumen.
Tak cuma itu, merger, sambung Nila, juga berpotensi membuat pengguna aplikasi kedua perusahaan mendapat layanan yang terintegrasi.
Begitu juga dengan akses mudah untuk pembayaran instan, akhir bulan dan cicilan, serta akses promo terbaik.
“Dan makin banyak keuntungan program loyalitas di ekosistem GoTo,” ucapnya.
Nantinya, seluruh layanan e-commerce, pesan antar barang dan makanan, hingga layanan pembayaran dan finansial juga terintegrasi dalam sistem GoTo.
Sebagai informasi, kedua perusahaan resmi mengumumkan aksi merger mereka menjadi GoTo. Merger ini digadang-gadang menjadi kolaborasi terbesar antara perusahaan internet dan layanan media di Asia.
“Hari ini adalah hari yang sangat bersejarah dengan dibentuknya Grup GoTo, serta menandai fase pertumbuhan selanjutnya bagi Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial,” ujar CEO GoTo Andre Soelistyo dalam keterangan resminya.
Nantinya, Andre akan dibantu Patrick Cao dari Tokopedia sebagai Presiden GoTo. Sementara, Kevin Aluwi akan tetap menjabat sebagai CEO Gojek dan William Tanuwijaya akan tetap menjadi CEO Tokopedia.
