Jumat, 22 Januari 2021 / 09:24 WIB

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210122091403-92-597004/harga-emas-antam-hari-ini-22-januari-turun-jadi-rp961-ribu

Jakarta, CNN Indonesia — Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp961 ribu per gram pada Jumat (22/1). Harga emas tercatat turun Rp2.000 dari sebelumnya yang berada di angka Rp963 ribu per gram.

Lalu, harga pembelian kembali (buyback) turun Rp2.000 per gram dari Rp844 menjadi Rp842 ribu per gram.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp530 ribu, 2 gram Rp1,86 juta, 3 gram Rp2,76 juta, 5 gram Rp4,58 juta, 10 gram Rp9,1 juta, 25 gram Rp22,63 juta, dan 50 gram Rp45,19 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp90,31 juta, 250 gram Rp225,51 juta, 500 gram Rp450,82 juta, dan 1 kilogram Rp901,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX terkoreksi 0,01 persen ke posisi US$1.869,1 per troy ons. Sedangkan, harga emas di perdagangan spot melemah 0,21 persen ke US$1.866,02 per troy ons pada pagi ini.

Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra menilai harga emas akan tertekan hari ini. Sebab, tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun menguat sejak kemarin.

Kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah mencerminkan optimisme pasar terhadap pemulihan ekonomi dan tingkat inflasi AS. Hal ini membuat dolar AS perkasa.

“Kenaikan imbal hasil mendorong kembali penguatan dolar AS, sedang harga emas berpotensi mendapatkan tekanan karena hal tersebut hari ini,” ucap Ariston kepada CNNIndonesia.com.

Kendati begitu, Ariston melihat pelemahan harga emas akan terbatas. Ia memprediksi harga emas bergerak dalam rentang support US$1.840 per troy ons dan resistance US$1.880 per troy ons.