Minggu, 18 Juli 2021 / 13:55 WIB

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210718132618-85-669163/pemerintah-perpanjang-subsidi-diskon-listrik-sampai-desember

Jakarta, CNN Indonesia — Pemerintah memperpanjang kebijakan subsidi diskon listrik bagi 32,6 juta pelanggan golongan 450 VA dan 900 VA dari September menjadi Desember 2021 demi antisipasi dampak kebijakan PPKM Darurat.

“Kita akan perpanjang hingga Desember (2021), jadi seluruh tahun (ini),” ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani saat konferensi pers Evaluasi Pelaksanaan PPKM Darurat, Sabtu (17/7).

Pelanggan listrik golongan 450 VA akan mendapatkan subsidi diskon listrik sebesar 50 persen dari tagihan. Sementara pelanggan 900 VA mendapat diskon 25 persen dari tagihan.

Bersamaan dengan perpanjangan kebijakan ini, Ani, sapaan akrabnya, akan memberikan tambahan anggaran sebesar Rp1,91 triliun. Dengan begitu, alokasi anggaran subsidi diskon listrik akan naik dari Rp7,58 triliun menjadi Rp9,49 triliun pada tahun ini.

Selain memperpanjang diskon listrik, pemerintah juga memperpanjang bantuan rekening minimum biaya abonemen atau biaya beban sampai Desember 2021. Subsidi ini bisa dinikmati oleh sekitar 1,14 juta pelanggan usaha kecil menengah dan dunia usaha.

“Ini biasanya diminta oleh dunia usaha dan usaha kecil menengah. Kita juga akan perpanjang sepanjang tahun sampai Desember,” tuturnya.

Bendahara negara menyiapkan anggaran tambahan senilai Rp420 miliar untuk perpanjangan subsidi ini. Nantinya, total anggaran subsidi bantuan rekening minimum biaya abonemen naik dari Rp1,69 triliun menjadi Rp2,11 triliun.

Sebagai informasi, perpanjangan subsidi di bidang kelistrikan merupakan salah satu bantuan sosial (bansos) tambahan dari pemerintah di masa PPKM Darurat.

Selain itu, pemerintah juga menambah bansos melalui program Kartu Sembako, penyaluran beras Bulog, Kartu Prakerja, hingga memperpanjang subsidi kuota internet bagi pelajar dan pendidik.