Senin, 04 Januari 2021 / 06:15 WIB

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210104061000-92-589027/laju-ihsg-diprediksi-bervariasi-pada-awal-2021

Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal bergerak variasi menyambut pembukaan perdagangan pasar pada tahun baru 2021. Pasalnya, ada beberapa sentimen yang tarik menarik dan memberi peluang penguatan maupun pelemahan bagi bursa saham Indonesia.

Analis sekaligus Presiden Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 5.921 sampai 6.123 dengan kecenderungan menguat pada perdagangan hari ini. Sentimen utama karena secara teknikal, level resistance bisa ditembus IHSG.

“IHSG masih berpeluang untuk mengalami kenaikan jangka pendek,” kata William melalui risetnya, dikutip Senin (4/1).

Kendati begitu, William melihat pergerakan IHSG akan sangat ditentukan oleh respons pasar terhadap rilis data ekonomi Indonesia. Siang ini, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis data inflasi Desember 2020.

“Ini akan turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG,” imbuhnya.

Sebaliknya, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher memperkirakan IHSG justru berpotensi ada di zona merah pada awal tahun. Sentimennya tetap sama, yaitu perkembangan data inflasi Indonesia.

“Secara teknikal candlestick membentuk formasi double top, sehingga ada indikasi kuat pergerakan akan kembali melemah,” jelas Dennies.

Di sisi lain, sentimen yang turut mewarnai pergerakan IHSG adalah data manufaktur di sejumlah negara. Selain itu, masih ada sentimen kekhawatiran peningkatan kasus virus corona atau covid-19 usai libur akhir tahun.