Senin, 23 November 2020 / 21.45 WIB
https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-5267143/saham-dan-minyak-kompak-melesat-gara-gara-berita-vaksin?tag_from=wp_nhl_2
Jakarta – Saham dan harga minyak kompak melesat pada hari ini, Senin (23/11/2020). Namun, dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan.
Mengutip Reuters, saat ini para investor tengah menaruh harapan akan bangkitnya ekonomi pada vaksin COVID-19. Indeks STOXX yang merupakan 600 saham terbesar di Eropa naik 0,5% ke level tertinggi sejak Februari setelah AstraZeneca menyatakan vaksin untuk virus tersebut bisa efektif sekitar 90%.
Minyak mentah berjangka Brent naik hampir 2% karena para pedagang mengamati pemulihan permintaan minyak mentah karena uji coba vaksin yang berhasil.
Vaksin yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan Universitas Oxford ini adalah uji coba besar ketiga yang melaporkan keberhasilan setelah Moderna Inc dan Pfizer Inc yang berbasis di AS dengan BioNTech SE Jerman.
Investor yang lelah akan pandemi untuk mengambil risiko dengan harapan pemulihan ekonomi yang cepat. Optimisme mereka juga muncul setelah pejabat tinggi pengembangan vaksin pemerintah AS mengatakan bahwa vaksin pertama dapat diberikan kepada petugas kesehatan AS dan lainnya yang direkomendasikan pada pertengahan Desember.
Terlepas dari latar belakang percepatan infeksi COVID-19 di Amerika Serikat, perkiraan itu membantu meningkatkan harapan bahwa lockdown yang telah melumpuhkan ekonomi global akan berakhir.
“Berita vaksin hari ini positif, tetapi hanya sebagian bertanggung jawab atas reli di pasar saham pagi ini, yang juga didorong oleh berita bahwa AS berharap untuk memulai program vaksinasi dalam waktu kurang dari tiga minggu,” kata Philip Shaw, kepala ekonom di Investec, London.
