Article – PT Akuntata Prima Consulting

Penerimaan Pajak RI Tembus Rp 688 T, Bisa Lewati Rekor 2022?
Penerimaan Pajak RI Tembus Rp 688 T, Bisa Lewati Rekor 2022?

Article, Berita, News

Penerimaan Pajak RI Tembus Rp 688 T, Bisa Lewati Rekor 2022?

Source : https://www.cnbcindonesia.com/research/20230526072752-128-440754/penerimaan-pajak-ri-tembus-rp-688-t-bisa-lewati-rekor-2022 26 May 2023Jakarta, Indonesia - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, penerimaan pajak hingga akhir April 2023 masih begitu positif. Hal ini terbukti dari realisasi penerimaan pajak dari awal tahun 2023 [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-26T16:44:42+07:0026 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Setoran Cukai Turun, Orang RI Banyak Berhenti Merokok?
Setoran Cukai Turun, Orang RI Banyak Berhenti Merokok?

Article, Berita, News

Setoran Cukai Turun, Orang RI Banyak Berhenti Merokok?

Source : https://www.cnbcindonesia.com/news/20230526111440-4-440850/setoran-cukai-turun-orang-ri-banyak-berhenti-merokok 26 May 2023 Jakarta, Indonesia - Penerima Kepabeanan dan Cukai yang terealisasi hingga 30 April 2023 sebesar Rp94,50 triliun atau 31,17 persen dari target, menurun 12,81 persen year on [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-26T16:40:54+07:0026 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Awas Penipuan! Jangan Asal Klik Link dari Email Kantor Pajak
Awas Penipuan! Jangan Asal Klik Link dari Email Kantor Pajak

Article, Berita, News

Awas Penipuan! Jangan Asal Klik Link dari Email Kantor Pajak

Source : https://www.cnbcindonesia.com/news/20230523072406-4-439628/awas-penipuan-jangan-asal-klik-link-dari-email-kantor-pajak/ 23 May 2023 09:05 Jakarta, Indonesia - Penipuan yang mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) tengah marak di Indonesia beberapa hari terakhir. Penipuan ini dilakukan di berbagai saluran komunikasi, seperti [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-25T17:13:37+07:0025 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Ada 4 Juta Orang Belum Lapor SPT, Siap-siap Dikejar Pajak!
Ada 4 Juta Orang Belum Lapor SPT, Siap-siap Dikejar Pajak!

Article, Berita, News

Ada 4 Juta Orang Belum Lapor SPT, Siap-siap Dikejar Pajak!

Source : https://www.cnbcindonesia.com/news/20230523172712-4-439887/ada-4-juta-orang-belum-lapor-spt-siap-siap-dikejar-pajak/ 24 May 2023 13:40 Jakarta, Indonesia - Kementerian Keuangan mengungkapkan, masih ada sekira 4 juta wajib pajak yang harus melaporkan surat pemberitahuan tahunan (SPT) pajak tahun 2022 di [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-25T17:10:56+07:0025 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Intip Lagi Pajak Fasilitas Kantor, HP & Laptop Kena Gak?
Intip Lagi Pajak Fasilitas Kantor, HP & Laptop Kena Gak?

Article, Berita, News

Intip Lagi Pajak Fasilitas Kantor, HP & Laptop Kena Gak?

02 May 2023 Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/news/20230502162545-4-433800/intip-lagi-pajak-fasilitas-kantor-hp-laptop-kena-gak Jakarta, Indonesia - Pemotongan pajak atas natura dan kenikmatan yang diterima karyawan akan berlaku pada semester II-2023 atau Juli 2023. Lantas apa saja barang dan [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-03T15:51:12+07:003 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Alasan DJP Bisa Intip Harta Crazy Rich RI Lewat AEoI
Alasan DJP Bisa Intip Harta Crazy Rich RI Lewat AEoI

Article, Berita, News

Alasan DJP Bisa Intip Harta Crazy Rich RI Lewat AEoI

26 April 2023 18:34 Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230426181016-4-432534/ini-lho-alasan-djp-bisa-intip-harta-crazy-rich-ri-lewat-aeoi Jakarta, Indonesia - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengungkapkan, pihaknya akan selalu melakukan pengawasan kepatuhan atas pemenuhan kewajiban perpajakan wajib pajak, yang ada di dalam [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-05-03T15:46:35+07:003 Mei 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

DJP Kaji Rencana Marketplace Lokal Jadi Pemungut Pajak
DJP Kaji Rencana Marketplace Lokal Jadi Pemungut Pajak

Article, Berita, News

DJP Kaji Rencana Marketplace Lokal Jadi Pemungut Pajak

17 April 2023 Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230417193233-4-430750/djp-kaji-rencana-marketplace-lokal-jadi-pemungut-pajak/ Jakarta, Indonesia - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan tengah melakukan kajian terkait rencana penunjukan marketplace lokal sebagai pemungut pajak. Hal ini bertujuan untuk [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-04-18T11:01:12+07:0018 Apr 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

NEWS – Anisa Sopiah, CNBC Indonesia 17 April 2023 15:24 SHARE Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede Foto: Infografis/Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede/Aristya Rahadian Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah mengumumkan, hingga Maret 2023 telah mengumpulkan penerimaan negara dari pajak sebesar Rp 432,25 triliun atau telah mencapai 25,16% dari target penerimaan pajak 2023 yang sebesar Rp 1.718 triliun. Sri Mulyani menjelaskan, realisasi penerimaan pajak pada Maret atau kuartal I-2023, mencapai Rp 432,25 triliun tersebut telah tumbuh 33,78% dibandingkan realisasi tahun lalu. “Penerimaan pajak ceritanya masih positif dan berharap bisa terjaga, meskipun waspada dari signal-signal pelemahan ekonomi global,” jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (17/4/2023). Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak dari PPh Non Migas hingga Kuartal I-2023 yakni sebesar Rp 225,95 triliun atau telah 25,86% dari target dan tumbuh 31,03% dari realisasi tahun lalu. Kemudian, PPN dan PPnBM realisasinya hingga Maret 2023 mencapai Rp 185,7 triliun atau telah mencapai 24,99% atau tumbuh 42,37% dari realisasi tahun lalu. “Artinya kegiatan masyarakat yang menimbulkan nilai tambah menimbulkan pajak PPN sudah tumbuh 42,37% dibandingkan tahun lalu,” jelas Sri Mulyani. Adapun penerimaan pajak dari PBB dan pajak lainnya, hingga Maret 2023 telah mencapai Rp 2,87 triliun atau telah mencapai 7,16% dari target, dan tumbuh 25,24%. Sementara penerimaan pajak dari PPh Migas mencapai Rp 17,73 triliun atau mengalami penurunan 1,12% dibandingkan realisasi tahun lalu. Dengan capaian 28,86% dari target. Penurunan penerimaan PPh Migas tersebut, disebabkan karena harga komoditas mulai mengalami normalisasi dan aktivitas ekonomi mulai menunjukan perlambatan. “Penurunan penerimaan PPh Migas karena harga migas yang tahun lalu sangat tinggi, dan saat ini relatifnya sudah rendah,” jelas Sri Mulyani. Secara keseluruhan, pertumbuhan penerimaan pajak hingga kuartal I-2023, secara tahunan telah mencapai 33,78% (year on year/yoy), sementara pertumbuhan pada triwulan I-2022 tumbuh 41,64% (yoy). “Ini artinya pajak kita di atas baseline yang sudah meningkat tinggi tahun lalu. Ini hal positif akan jaga terus dan kepercayaan masyarakat dan momentum pemulihan ekonomi,” jelas Sri Mulyani. Saksikan video di bawah ini: Geger! Lagi Rapat Dengan DPR, Menkeu Dengar Suara Misterius Artikel Selanjutnya Sri Mulyani Mulai Cemas, Setoran Pajak Landai di Akhir Tahun (cap/cap) TAG:sri mulyani pajak penerimaan pajak apbn penerimaan negara SHARE ADVERTISEMENT ADVERTISEMENT TERPOPULER Internasional Inggris Geger, Skandal PM Rishi Sunak Gegara Istri Internasional 5 Negara Kasus Covid Kembali Melonjak Tinggi, 3 Tetangga RI AS Ngotot Kucilkan RI, Pengusaha Ancam Cari Pasar Lain! Internasional Suram, Negara Kaya Eropa Ini Terancam Masuk Jurang Resesi Internasional Pangeran Iran Tiba-Tiba Kunjungi Israel, Ada Apa?
NEWS – Anisa Sopiah, CNBC Indonesia 17 April 2023 15:24 SHARE Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede Foto: Infografis/Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede/Aristya Rahadian Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah mengumumkan, hingga Maret 2023 telah mengumpulkan penerimaan negara dari pajak sebesar Rp 432,25 triliun atau telah mencapai 25,16% dari target penerimaan pajak 2023 yang sebesar Rp 1.718 triliun. Sri Mulyani menjelaskan, realisasi penerimaan pajak pada Maret atau kuartal I-2023, mencapai Rp 432,25 triliun tersebut telah tumbuh 33,78% dibandingkan realisasi tahun lalu. “Penerimaan pajak ceritanya masih positif dan berharap bisa terjaga, meskipun waspada dari signal-signal pelemahan ekonomi global,” jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (17/4/2023). Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak dari PPh Non Migas hingga Kuartal I-2023 yakni sebesar Rp 225,95 triliun atau telah 25,86% dari target dan tumbuh 31,03% dari realisasi tahun lalu. Kemudian, PPN dan PPnBM realisasinya hingga Maret 2023 mencapai Rp 185,7 triliun atau telah mencapai 24,99% atau tumbuh 42,37% dari realisasi tahun lalu. “Artinya kegiatan masyarakat yang menimbulkan nilai tambah menimbulkan pajak PPN sudah tumbuh 42,37% dibandingkan tahun lalu,” jelas Sri Mulyani. Adapun penerimaan pajak dari PBB dan pajak lainnya, hingga Maret 2023 telah mencapai Rp 2,87 triliun atau telah mencapai 7,16% dari target, dan tumbuh 25,24%. Sementara penerimaan pajak dari PPh Migas mencapai Rp 17,73 triliun atau mengalami penurunan 1,12% dibandingkan realisasi tahun lalu. Dengan capaian 28,86% dari target. Penurunan penerimaan PPh Migas tersebut, disebabkan karena harga komoditas mulai mengalami normalisasi dan aktivitas ekonomi mulai menunjukan perlambatan. “Penurunan penerimaan PPh Migas karena harga migas yang tahun lalu sangat tinggi, dan saat ini relatifnya sudah rendah,” jelas Sri Mulyani. Secara keseluruhan, pertumbuhan penerimaan pajak hingga kuartal I-2023, secara tahunan telah mencapai 33,78% (year on year/yoy), sementara pertumbuhan pada triwulan I-2022 tumbuh 41,64% (yoy). “Ini artinya pajak kita di atas baseline yang sudah meningkat tinggi tahun lalu. Ini hal positif akan jaga terus dan kepercayaan masyarakat dan momentum pemulihan ekonomi,” jelas Sri Mulyani. Saksikan video di bawah ini: Geger! Lagi Rapat Dengan DPR, Menkeu Dengar Suara Misterius Artikel Selanjutnya Sri Mulyani Mulai Cemas, Setoran Pajak Landai di Akhir Tahun (cap/cap) TAG:sri mulyani pajak penerimaan pajak apbn penerimaan negara SHARE ADVERTISEMENT ADVERTISEMENT TERPOPULER Internasional Inggris Geger, Skandal PM Rishi Sunak Gegara Istri Internasional 5 Negara Kasus Covid Kembali Melonjak Tinggi, 3 Tetangga RI AS Ngotot Kucilkan RI, Pengusaha Ancam Cari Pasar Lain! Internasional Suram, Negara Kaya Eropa Ini Terancam Masuk Jurang Resesi Internasional Pangeran Iran Tiba-Tiba Kunjungi Israel, Ada Apa?

Article, Berita, News

NEWS – Anisa Sopiah, CNBC Indonesia 17 April 2023 15:24 SHARE Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede Foto: Infografis/Top Sri Mulyani! Pendapatan Negara Melesat, Pajak Paling Gede/Aristya Rahadian Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah mengumumkan, hingga Maret 2023 telah mengumpulkan penerimaan negara dari pajak sebesar Rp 432,25 triliun atau telah mencapai 25,16% dari target penerimaan pajak 2023 yang sebesar Rp 1.718 triliun. Sri Mulyani menjelaskan, realisasi penerimaan pajak pada Maret atau kuartal I-2023, mencapai Rp 432,25 triliun tersebut telah tumbuh 33,78% dibandingkan realisasi tahun lalu. “Penerimaan pajak ceritanya masih positif dan berharap bisa terjaga, meskipun waspada dari signal-signal pelemahan ekonomi global,” jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (17/4/2023). Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak dari PPh Non Migas hingga Kuartal I-2023 yakni sebesar Rp 225,95 triliun atau telah 25,86% dari target dan tumbuh 31,03% dari realisasi tahun lalu. Kemudian, PPN dan PPnBM realisasinya hingga Maret 2023 mencapai Rp 185,7 triliun atau telah mencapai 24,99% atau tumbuh 42,37% dari realisasi tahun lalu. “Artinya kegiatan masyarakat yang menimbulkan nilai tambah menimbulkan pajak PPN sudah tumbuh 42,37% dibandingkan tahun lalu,” jelas Sri Mulyani. Adapun penerimaan pajak dari PBB dan pajak lainnya, hingga Maret 2023 telah mencapai Rp 2,87 triliun atau telah mencapai 7,16% dari target, dan tumbuh 25,24%. Sementara penerimaan pajak dari PPh Migas mencapai Rp 17,73 triliun atau mengalami penurunan 1,12% dibandingkan realisasi tahun lalu. Dengan capaian 28,86% dari target. Penurunan penerimaan PPh Migas tersebut, disebabkan karena harga komoditas mulai mengalami normalisasi dan aktivitas ekonomi mulai menunjukan perlambatan. “Penurunan penerimaan PPh Migas karena harga migas yang tahun lalu sangat tinggi, dan saat ini relatifnya sudah rendah,” jelas Sri Mulyani. Secara keseluruhan, pertumbuhan penerimaan pajak hingga kuartal I-2023, secara tahunan telah mencapai 33,78% (year on year/yoy), sementara pertumbuhan pada triwulan I-2022 tumbuh 41,64% (yoy). “Ini artinya pajak kita di atas baseline yang sudah meningkat tinggi tahun lalu. Ini hal positif akan jaga terus dan kepercayaan masyarakat dan momentum pemulihan ekonomi,” jelas Sri Mulyani. Saksikan video di bawah ini: Geger! Lagi Rapat Dengan DPR, Menkeu Dengar Suara Misterius Artikel Selanjutnya Sri Mulyani Mulai Cemas, Setoran Pajak Landai di Akhir Tahun (cap/cap) TAG:sri mulyani pajak penerimaan pajak apbn penerimaan negara SHARE ADVERTISEMENT ADVERTISEMENT TERPOPULER Internasional Inggris Geger, Skandal PM Rishi Sunak Gegara Istri Internasional 5 Negara Kasus Covid Kembali Melonjak Tinggi, 3 Tetangga RI AS Ngotot Kucilkan RI, Pengusaha Ancam Cari Pasar Lain! Internasional Suram, Negara Kaya Eropa Ini Terancam Masuk Jurang Resesi Internasional Pangeran Iran Tiba-Tiba Kunjungi Israel, Ada Apa?

17 April 2023 Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230417151859-4-430655/top-sri-mulyani-kantongi-setoran-pajak-rp432-t-dalam-3-bulan/ Jakarta, Indonesia - Pemerintah mengumumkan, hingga Maret 2023 telah mengumpulkan penerimaan negara dari pajak sebesar Rp 432,25 triliun atau telah mencapai 25,16% dari target penerimaan pajak [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-04-18T10:58:28+07:0018 Apr 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Viral Kasus Soimah, Nih Alasan Pajak Punya ‘Debt Collector’
Viral Kasus Soimah, Nih Alasan Pajak Punya ‘Debt Collector’

Article, Berita, News

Viral Kasus Soimah, Nih Alasan Pajak Punya ‘Debt Collector’

10 April 2023 Source: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230410125153-4-428569/viral-kasus-soimah-nih-alasan-pajak-punya-debt-collector/ Jakarta, Indonesia - Kementerian Keuangan mengungkapkan, kantor pajak menurut undang-undang punya debt collector, yakni juru sita pajak negara (JSPN). Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo mengungkapkan, [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-04-14T15:33:40+07:0014 Apr 2023|Article, Berita, News|

Selengkapnya

Mau Bangun Rumah Sendiri? Ini Cara Hitung Pajaknya
Mau Bangun Rumah Sendiri? Ini Cara Hitung Pajaknya

Article, Berita

Mau Bangun Rumah Sendiri? Ini Cara Hitung Pajaknya

11 April 2023 Source : https://www.cnbcindonesia.com/mymoney/20230411094915-72-428840/mau-bangun-rumah-sendiri-ini-cara-hitung-pajaknya/ Jakarta, Indonesia - Bagi Anda yang berencana membangun rumah sendiri dalam waktu dekat, Anda perlu memahami cara menghitung pajaknya agar di kemudian hari tidak menjadi [...]

Ditulis oleh Akuprim Admin|2023-04-14T15:32:21+07:0014 Apr 2023|Article, Berita|

Selengkapnya